Kisah Para Rasul 2:14. Konteks. TB (1974) ©. SABDAweb Kis 2:14. 1 Maka bangkitlah Petrus berdiri dengan kesebelas rasul itu, dan dengan suara nyaring ia berkata kepada mereka: "Hai kamu orang Yahudi dan kamu semua yang tinggal di Yerusalem, ketahuilah dan camkanlah perkataanku ini. AYT (2018) Namun, Petrus berdiri bersama kesebelas rasul

Ilustrasi Kisah Para Rasul 241-47 Foto UnsplashAlkitab menjabarkan kondisi gereja mula-mula dalam Injil Kisah Para Rasul 241-47. Ayat Alkitab tersebut tidak hanya memuat pertumbuhan jumlah pengikut Yesus, namun juga sifat para jemaat Stimson Hutagalung, dkk. 2021 dalam buku Pertumbuhan Gereja, pada awalnya Yesus hanya memiliki 12 murid. Kemudian, jumlah murid Yesus semakin bertambah hingga mencapai 3000 orang. Selanjutnya, pengikut Yesus bertambah lagi menjadi 5000 orang. Pertambahan jumlah murid ini tidak lepas dari pemberitaan Firman mengetahui penjelasan lebih lengkapnya, mari simak makna Kisah Para Rasul 241-47 dalam Alkitab melalui artikel di bawah Kisah Para Rasul 241-47 Foto UnsplashBunyi Kisah Para Rasul 241-47Sebelum mengulas pembahasan makna Kisah Para Rasul 241-47, ada baiknya Anda membaca ayat Alkitab berikut41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.43 Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu mengadakan banyak mujizat dan tanda.44 Dan semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu, dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama45 dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing46 Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati47 sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang Kisah Para Rasul 241-47 Foto UnsplashMakna Kisah Para Rasul 241-47Berdasarkan informasi dari buku 123 Oke Outline Khotbah Ekspositori oleh Ps. Rudy R. Sirait, MA. CE., M. Th 2021, Kisah Para Rasul 241-47 mengulas kesatuan gereja mula-mula yang utuh, solid, dan harmonis. Persatuan itu didasari oleh hati yang takut akan Tuhan, peduli terhadap sesama, dan penuh mula-mula sendiri dibentuk oleh orang-orang yang mendengar Injil keselamatan dalam Yesus ketika Petrus berkhotbah pada hari Pentakosta. Setelah mendengar Injil tersebut, mereka mulai percaya kepada Yesus dan menerima-Nya sebagai Tuhan. Mereka juga memberikan diri untuk dibaptis sebagai tanda pertobatan dan hidup dalam keluarga para jemaat bertekun dan berkumpul setiap hari di Bait Allah. Mereka juga memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan memakannya dengan tulus sambil mempermuliakan nama Tuhan Yesus samping itu, Kisah Rasul 241-47 juga memuat fungsi gereja sebagai umat Allah. Gereja sebagai umat Allah mengacu pada persaudaraan dari orang-orang yang dipanggil oleh Sabda Allah. Mereka berkumpul dan hidup dari tubuh Kristus.
Kisah Para Rasul 4:32-37 Cara hidup jemaat 4:32 Adapun kumpulan orang yang telah percaya itu, mereka sehati dan sejiwa, dan tidak seorangpun yang berkata, bahwa sesuatu dari kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu adalah kepunyaan mereka bersama. 4:33 Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang
Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa. Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa. Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu mengadakan banyak mujizat dan tanda. Dan semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu, dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama, dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing. Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati, sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan. Mereka belajar tentang kasih Allah dalam kehangatan kasih persekutuan jemaat (Kisah Para Rasul 2:41-47;4:32-37). Mereka belajar banyak kebenaran Firman Tuhan dari contoh kehidupan rasulrasul. Mereka belajar kebenaran Firman Tuhan tentang doa secara pengalaman melalui doa-doa mereka yang telah terjawab dalam kehidupan jemaat (Kisah Para Rasul 4:
menghasilkan pertumbuhan yang signifikan (Kisah Para Rasul 2: 41-47 secara khusus ayat . 47b). 65. KESIMPULAN . Berdasarkan analisis teks Kis ah Para Rasul 2: 42-47 dapat m emberikan kriteria .
Kisah Para Rasul 2:43. Dan, ketakutan datang ke atas setiap jiwa, dan banyak hal ajaib serta tanda-tanda yang terjadi melalui para rasul. Maka datanglah ketakutan ke atas tiap-tiap orang, dan banyaklah mujizat dan tanda ajaib diadakan oleh rasul-rasul itu. Banyak sekali keajaiban yang dilakukan oleh rasul-rasul itu sehingga semua orang kagum
Kisah Para Rasul 2:41-47 terhadap gerakan kesatuan tubuh Kristus masa pandemi. Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah untuk mengemukakan tentang tentang implementasi pola pelayanan gereja mula-mula dalam Kisah Para Rasul 2:41-47 terhadap gerakan kesatuan tubuh Kristus masa pandemi. Metode
Pertama, mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul. Mereka memiliki kehausan akan Firman. Pengajaran para rasul meliputi pelajaran-pelajaran yang para rasul terima dari Yesus dan penekanan pada kematian, kebangkitan dan kenaikan Yesus. Jemaat mula-2 'bertekun dalam pengajaran rasul-2' (KPR 2:42). Mereka memberikan prioritas yang tinggi untuk Kisah Para Rasul 2:17. TB (1974) ©. SABDAweb Kis 2:17. Akan terjadi pada hari-hari terakhir 1 --demikianlah firman Allah--bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; j maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat 2 , k dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat Bacalah Kisah Para Rasul 2:41-47 . 2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa. 2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa. Kisah Para Rasul 2:1-13 (Pdt. Jahja A. Millu) KUPANG, www.sinodegmit.or.id, Sesuai tema di atas, maka renungan ini dibagi menjadi 2 kategori besar. Pertama, tentang Roh Kudus yang memberdayakan dan kedua adalah bersaksi melalui berbagai bahasa. Roh Kudus Memberdayakan. Pertanyaan pokok bagian ini ialah mengapa para murid memerlukan pemberdayaan Pelajaran 83: Kisah Para Rasul 2. Pelajaran 84: Kisah Para Rasul 3. Pelajaran 85: Kisah Para Rasul 4–5. Pelajaran Penelaahan di Rumah: Kisah Para Rasul 1–5 (Unit 17) Pelajaran 86: Kisah Para Rasul 6–7. Pelajaran 87: Kisah Para Rasul 8. Pelajaran 88: Kisah Para Rasul 9. Pelajaran 89: Kisah Para Rasul 10–11. Pelajaran 90: Kisah Para Rasul 12 yAZXT.
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/717
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/205
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/391
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/594
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/830
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/146
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/467
  • 7w5eqqw8oi.pages.dev/811
  • kisah rasul 2 41 47